TMMD Ke-121, Danrem 162/WB Launching Pupuk Organik Cair Tani Lestari dan Budidaya Rumput Laut.

0



LOMBOK TIMUR, NTB - (P88)Patroli88investigasi.com // 

Komandan Distrik Militer 1615/Lotim Dampingi Danrem 162/Wira Bhakti Launching Stasiun Pupuk Organik Cair Tani Lestari dan Demplot Budidaya Jagung Metode Tani Lestari Bertempat di Koramil-02/Peringgabaya. Senin (19/08/2024).


Dandim 1615/Lotim Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro mengatakan 

dalam mewujudkan Ketahanan Pangan Keberlanjutan produksi pertanian khususnya tanaman pangan strategis melalui TNI. upaya untuk menjawab salah-satu permasalahan pupuk pertanian bagi petani, bagi pupuk pertanian dalam hal ketersediaan pupuk, keterjangkauan harga, kemudahan dalam membeli, kehandalan kualitas dan kesinambungan produksi,"ucapnya.


Lebih lanjut pria kelahiran Bandung itu menyebutkan pompa mini ahli pungsikan Stasiun organ cair berbasis, melakukan pendampingan bukan hanya sekedar dokumentasi penyiapan lahan tetapi ini suatu hal yang luar biasa dan ini sebagai pelajaran untuk Babinsa , masalah pupuk tekhnos sangat sulit untuk itu, pupuk organik cair tani lestari selalu ada untuk masyarakat.


"Terima perkopimda dan semua yang ikut terlibat kita berbuat untuk masyarakat, hari ini bukan seperti yang kita harapkan tetapi lebih dari kita harapkan dampaknya bukti nyata ke depan pupuk selalu tersedia untuk masyarakat,"ujarnya.



Sementara itu Ditempat yang sama Komandan Resort Militer 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Agus Bhakti., S.l.P., M.lP., menyampaikan, Kerja nyata Korem 162/WB untuk masyarakat karena selama ini petani dalam melakukan kegiatan budidaya harus menyiapkan modal yang cukup besar di awal, membeli benih, pupuk, herbisida dan insektisida serta tenaga kerja. Rasio dari material diatas, yang paling besar adalah pupuk 40%, benih 25%, herbisida dan insektisida 10% serta tenaga kerja 25%. Dengan adanya Stasiun Pupuk Tani Lestari, petani dapat menunda pengeluaran yang cukup besar di awal, petani dapat mengatur keuangannya dengan membeli pupuk sesuai yang dibutuhkan pada usia tanamannya,.


"Stasiun Pupuk Organik Cair Tani Lestari akan memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pupuk alternatif bagi petani melalui Kodim dan Koramil terdekat,"ujarnya.


Lebih lanjut Jenderal Bintang satu menerangkan Korem 162/Wira Bhakti menyiapkan Pupuk Organik Tani Lestari dari rumput laut jenis (E.Cottoni dan Spinosum) yang bahan bakunya dari lombok timur dan daerah lainnya di NTB hingga Bali yang diolah oleh sebuah perusahaan hingga menghasilkan pupuk organik dengan kandungan C-Organic mencapai 43%. Pupuk rumput laut ini diharapkan dapat menjadi sinergi antar masyarakat pesisir dan masyarakat petani melalui peran TNI Angkatan Darat.


" Rumput laut telah banyak dikenal memiliki banyak manfaat, mulai dari makanan, kimia hayati hingga farmasi. Dengan karakter tanah di NTB yang mayoritas adalah tanah Podsolik Clay-Sand, rumput laut sangat cocok dan dapat mempercepat proses kesuburan kation tanah, dengan tekstur tanah yang menjadi lebih gembur dan dapat meminimalkan serangan hama OPT," tandas orang Nomor satu di Korem 162/WB.


Hadir dalam kegiatan Launching tersebut Danrem 162/WB, Dandim 1615/Lotim, Kapolres Lombok Timur, Pj.Bupati Lombok Timur, Kapolsek Peringgabaya, Danramil 1615-02/Peringgabaya, Camat Peringgabaya, seluruh Kepala Desa yang ada di Kecamatan Peringgabaya dan para petani.

( INDRA )

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)