BEKASI - (P88)Patroli88investigasi.com //
I. Pada Senin 24 September 2024, pukul 11.00 WIB s.d selesai, di Ruang Rapat Management Bekasi Junction, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur kota Bekasi, berlangsung rapat *Pembatalan dan Antisipasi Kegiatan Rising The Queen (Kontes LGBT) Kota Bekasi*
*Tampak hadir :*
- Camat Bekasi Timur (Fitri Widyati)
- Wakapolsek Bekasi Timur (AKP Subianto).
- WaDanramil 03/Telukpucung (Kapten Inf Budi Kiswanto).
- Perwakilan Ormas Islam (Arif).
- Manager J Plato (Purwanto)
- Manager Bekasi Junction (Cahya Hadi).
- Chip Security (Nuryadi).
- Korlap Satpol PP Bekasi Timur (Agi Gunawan).
II. *Pukul 11.00 WIB*, rapat *Pembatalan dan Antisipasi Kegiatan Rising The Queen (Kontes LGBT Q) Kota Bekasi*, dimulai.
III. *Penyampaian - Penyampaian dalam rapat :*
1. *Direksi Bekasi Junction (Cahya Hadi), intinya :*
- Club JP segera ditutup karena hingga saat ini belum membayar uang sewa dan menunggak.
- Sudah berapa kali ke managemen Bekasi Junction.
- Kami manager Junction sebagai pemilik gedung sangat menolak manager JP jika akan menyelenggarakan hal yang menyimpang dari norma pancasila.
- Kami juga meminta pertanggung jawaban dari pihak JP karena dampaknya sangat membuat ricuh di masyarakat.
- Awalnya J Pluto, pindah dari BTC, namun kami dari managemen juga sudah memastikan agar kaum LGBT ini tidak menjadikan lokasi kami sebagai tempat berkumpul.
2. *Camat Bekasi Timur (Fitri), intinya :*
- Kami Muspika Bekasi Timur maupun pemerintah tidak mengijinkan atau menolak kegiatan tersebut, karena tidak sesuai dengan norma- norma.
- Untuk proses pengurusan perijinan tempat, memang langsung ke dinas terkait karena sistem online.
- Tetapi kegiatan seperti memang tidak akan kami berikan ijin.
- Kami tiga pilar menjaga kondusifitas, maka dari itu dari managemen untuk mentiadakan kegiatan tersebut.
3 *Wakapolsek Bekasi Timur (AKP Subianto), intinya :*
- Ini menjadi koreksi kami atas kejadian ini, pihak Satpol harus lebih intens maupun sidak dan berkoordinasi dengan tiga pilar, agar kejadian seperti ini dapat kita antisipasi.
- Jangan sampai ketika sudah viral baru melakukan tindakan.
- Kami meminta kegiatan ini dibatalkan karena sangat meresahkan masyarakat, pengelola dapat meninjau kembali perijinan club J Pluto. Kami tiga pilar bersepakat menjaga kondusifitas wilayah dari kegiatan yang menyimpang dari norma.
4. *Perwakilan Ormas Islam (Arif K), intinya :*
- Kami meminta ijin JP ini dicabut dan kegiatan harus dibubarkan, saat ini bekasi sedang berduka atas kejadian anak-anak muda kita karena aksi tauran.
- Namun saat ini malah mau ada kegiatan LGBT yang jelas ini melanggar moral, ini jelas merusak generasi kita.
- Kami akan lakukan tindakan tegas, saat ini kami juga berupaya untuk meredam massa yang sudah siap untuk melakukan penggerudukan ke lokasi.
5. *WaDanramil 03/Teluk Pucung (Kapten Inf Budi Kiswanto), intinya :*
- Kami meminta kegiatan ini di batalkan, dan managemen J Pluto tidak melanjutkan kegiatan ini.
- Meyakinkan masyarakat kegiatan ini tidak dilaksanakan, mengingat saat ini sudah masuk proses Pilkada dan ini untuk menjaga kondusifitas Kota Bekasi.
- Sekali lagi saya mengingatkan yang menjadi tuntutan masyarakat harus dilaksanakan.
6. *Manager J Plato (Purwanto), intinya :*
- Memohon maaf atas keresahan yang terjadi. Kami membatalkan kegiatan tersebut dan tidak akan dilaksanakan. Karena flyer dan kegiatan tersebut dari komunitas dan pihak sponsor kegiatan.
IV. *Pukul 12.10 WIB*, Pihak management J Pluto Purwanto membuat video dan surat pernyataan, membatalkan kegiatan tersebut di saksikan langsung oleh unsur tiga pilar dan management Bekasi Junction.
V. *Pukul 13.00 WIB*, rangkaian kegiatan rapat *Pembatalan dan Antisipasi Kegiatan Rising The Queen (Kontes LGBT Q) Kota Bekasi*, selesai. Situasi aman dan kondusif.
( MARTO )