Tiga Ormas Besar Di Kabupaten Pangandaran, Bergabung Membentuk Aliansi "GAGAH" Berkomitmen Untuk Kemajuan Pangandaran

0



PANGANDARAN JABAR - (P88)Patroli88investigasi.com // 

Masyarakat pada saat ini sangat sensitif dalam mengkaji setiap permasalahan di lingkungan sendiri, sebagai masyarakat ingin berperan antif dalam mengisi pembangunan di wilayah masing masing,maka di Kabupaten Pangandaran saat telah di bentuk Aliansi bernama "GAGAH" yang tergabung dari tiga(3) Ormas yaitu Ormas GAZA, Ormas GIBAS, Ormas HARIMAU, di Bojongsari ,Desa Babakan ,Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran ,minggu 299/09/20024.


Aliansi ini lahir dari keinginan untuk mempererat silaturahmi dan mempunyai tujuan yang sama yaitu membangun Kabupaten Pangandaran menjadi lebih baik lagi. 

 

Depi Wakil Ketua DPD GAZA menegaskan tujuan utama aliansi ini adalah memberikan kontribusi nyata terhadap masyarakat, terutama dalam pengelolaan sumber daya alam dan pemberdayaan sumber daya manusia. 

 

"Kami ingin merubah mindset masyarakat yang sering kali memandang ormas secara negatif. Dengan aliansi ini, kami berharap dapat menunjukkan bahwa ormas dapat berperan aktif dalam pembangunan, Kita ingin menunjukkan bahwa ormas bisa berperan aktif dalam pembangunan, bukan hanya sebagai kritik yang destruktif," ungkap Depi.


 Sementara Sekjen Aliansi GAGAH Hidayat Purwanto mengatakan melalui berbagai program pemberdayaan, diharapkan anggota ormas dapat mengelola sumber daya alam dengan lebih baik, serta mengurangi pandangan skeptis yang sering kali melekat pada ormas.

 


Salah satu fokus utama aliansi adalah mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum. "Kami mendorong seluruh warga Pangandaran untuk tidak golput, karena setiap suara sangat penting bagi masa depan daerah kita," tambahnya. 

 

Aliansi ini mengajak masyarakat untuk menentukan pilihan sesuai hati nurani, tanpa paksaan atau intimidasi dari pihak manapun.

 

Diharapkan, dengan terbentuknya aliansi ini, generasi muda di Pangandaran dapat bersatu dan menghindari perpecahan, terutama menjelang pemilihan umum. "Kami berkomitmen untuk menjadi wadah yang memfasilitasi dialog dan kolaborasi antara berbagai elemen masyarakat," jelasnya. 


Dikesempatan lain, penasehat aliansi Bapak Tumin,  menegaskan bahwa dibentuknya Aliansi ini untuk peran serta masyarakat Pangandaran berpartisipasi dalam pembangunan dan sebagai jembatan bagi masyarakat bisa menyampaikan aspirasi dari bawah ke atas atau mungkin sebaliknya, agar setiap permasalahan bisa di atasi bersama untuk mencapai masyarakat adil dan sejahtera dan menjadi Kabupaten Pangandaran lebih mendunia, tegasnya. 

 

Aliansi ini membuka kemungkinan bagi organisasi lain untuk bergabung, menciptakan sinergi yang lebih luas dalam membangun Kabupaten Pangandaran lebih baik lagi. 


***ASKEL

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)