DENPASAR - (P88()Patroli88investihasi.com //
Pilkada serentak pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali akan digelar 26 hari lagi, tepatnya 27 November 2024. Sukses atau tidaknya penyelenggaraan Pilkada serentak tergantung dari bagaimana pengamanan yang dilakukan oleh Polri.
Untuk mengetahui sejauh mana kesiapan pengamanan Pilkada yang dilakukan oleh jajarannya, Kapolda Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Polres Bangli, Jumat (1/11/2024). Kedatangan Kapolda Bali disambut oleh Kapolres Bangli, AKBP I Gede Putra, S.H., S.I.K., M.H.
Sejumlah pejabat utama, seperti Irwasda, Karo Ops, Kabid Propam, Kabid Humas, Kabid Labfor dan PKKM TK III Polda Bali turut mendampingi Kapolda ke kabupaten yang dijuluki Gumi Loloh.
Tiba di Mako Polres Bangli, Kapolda beserta rombongan langsung menuju lapangan apel. Jenderal lulusan Akpol tahun 1991 itu ingin mengetahui apakah personel Polres Bangli sudah benar-benar memahami tugas dan perannya dalam mengamankan seluruh tahapan Pilkada.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda juga mengecek kelengkapan perorangan yang wajib dimiliki dan dibawa anggota Polri selama Pilkada berlangsung. Seluruh personel Polres Bangli diminta mengeluarkan buku saku yang berisi panduan pengamanan, serta pedoman netralitas bagi anggota Polri dalam tugas pengamanan Pilkada serentak 2024.
“Buku saku ini wajib dibawa. Pahami dan jalankan semua ketentuan sebagaimana tercantum dalam buku saku pengamanan Pilkada 2024,” kata Kapolda.
Selanjutnya Kapolda Bali mengecek peralatan dan sarana prasarana yang akan digunakan untuk mendukung pengamanan Pilkada serentak, seperti kendaraan dinas, senjata api, tameng, dan flash ball.
Usai melaksanakan pengecekan, Kapolda Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. menyatakan bahwa Polres Bangli sudah sangat siap melaksanakan pengamanan Pilkada baik dari kesiapan personel maupun peralatan dan sarana pendukungnya.
“Meskipun situasi Kamtibmas di wilayah Bangli saat ini masih aman dan kondusif, kita harus meningkatkan kewaspadaan dan tetap peka terhadap perkembangan situasi di lapangan. Jadi jangan underestimate dengan situasi yang ada saat ini karena pergerakan politik begitu cepat dan sifatnya dinamis,” tegas Kapolda. (BINA-PID)
( ANI )