pateoli88investigasi.com
Sumbawa Barat – Danramil 1628-04/Poto Tano Kapten Cba Agus SH. inov.
Wakili Dandim 1628/Sumbawa barat sebagai Inspektur upacara Hari Bela Negara yang ke-76, tahun 2024, dengan tema "Gelorakan Bela Negara Untuk Indonesia Maju" bertempat di Lapangan Makodim 1628/Sumbawa Barat Jalan Labuhan Balat No. 03 Kelurahan Bugis Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat. Kamis (19/12/24) Pukul 07,00 Wita.
Amanat Presiden Republik Indonesia dibacakan oleh Inspektur dalam upacara tersebut, Pertama disampaikan, puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Seluruh peserta upacara sekalian yang saya hormati dan saya banggakan. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya, pada hari ini tanggal 19 Desember 2024, kita diberikan kekuatan untuk melaksanakan upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-76 Tahun 2024 dalam keadaan sehat walafiat, peringatan Hari bela negara yang kita laksanakan hari ini adalah untuk mengenang perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan dalam mempertahankan kedaulatan negara, melalui peristiwa bersejarah yaitu Agresi Militer Belanda Il pada tanggal 19 Desember 1948, para pahlawan menunjukkan kegigihan dan usaha mereka untuk merebut kembali Ibu Kota Negara Yogyakarta. Kota tersebut yang saat itu merupakan simbol pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),"Ungkapnya.
Pada masa itu, Belanda berhasil menangkap sejumlah tokoh penting di Indonesia, yaitu Presiden m. Soekarno, Wakil Presiden Drs. Mohammad Hatta, dan beberapa pejabat tinggi lainnya. Hal ini menyebabkan kekosongan kepemimpinan negara. Maka dari itu, demi keberlangsungan pemerintahan Indonesia, Presiden Ir. Soekamo menginstruksikan Menteri Kemakmuran, Syafruddin Prawiranegara untuk membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di daerah Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Deklarasi PDRI merupakan bukti ketangguhan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan NKRI. Selain itu, keberadaan PDRI juga memberikan sinyal kepada dunia bahwa Republik Indonesia masih tetap berdiri, mendengar catatan sejarah tersebut, membuat kita generasi penerus menjadi kagum dan terinspirasi akan dedikasi pengorbanan para pejuang bangsa. Oleh karena itu, Peringatan Hari Bela Negara merupakan momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen kita bersama dalam menjaga dan memperkuat persatuan bangsa Indonesia.,"Ujarnya.
Peserta upacara sekalian,
Tema Peringatan Hari Bela Negara ke-76 Tahun 2024 ini adalah “GELORAKAN BELA NEGARA UNTUK INDONESIA MAJU". Tema ini mengandung makna bahwa kita seluruh warga negara Indonesia agar terus menggelorakan bela negara dengan berkontribusi secara nyata dalam berbagai aspek kehidupan guna mewujudkan Indonesia maju. Kontribusi nyata kita haruslah dapat tercermin pula pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, teknologi, pertahanan dan keamanan, setiap individu memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam konteks bela negara, terdapat lima nilai dasar bela negara, yakni cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin pada Pancasila, rela berkorban, dan kemampuan awal bela negara. Hal tersebut menjadi landasan untuk membentuk mental dan fisik yang tangguh,"Jelasnya.
Peserta upacara sekalian,
Perlu disadari, bahwa perkembangan lingkungan strategis dan geopolitik terkini menunjukkan dinamika yang semakin kompleks dan berpotensi membawa dampak signifikan terhadap keamanan global. Ketegangan antar negara, pergeseran aliansi, dan meningkatnya persaingan untuk menguasai sumber daya strategis telah menciptakan ketidakpastian. Selain Itu, isu-isu seperti konflik regional, perang siber dan perubahan iklim mempengaruhi keamanan internasional, oleh karenanya, diperlukan antisipasi, penyelarasan, updating kebijakan pertahanan, dan pelaksanaan strategi pertahanan negara yang tepat. Hal tersebut untuk menghadapi tantangan-tantangan dalam rangka penerapan Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata),"Tegasnya.
Sebelum mengakhiri amanat ini, sekali lagi saya ucapkan Dirgahayu Bela Negara ke-76. Gelorakan Bela Negara untuk Indonesia Maju.
"Pertahanan negara adalah suatu tujuan nasional bangsa kita. Dan tujuan Republik Indonesia adalah melindungi segenap tumpah darah Indonesia, seluruh keselamatan bangsa, seluruh kekayaan bangsa, dan seluruh masa depan bangsa. Dan itu hanya bisa dijamin oleh pertahanan yang kuat,"Tutupnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut.
Danramil jajaran Kodim 1628/Sumbawa Barat.
Seluruh Perwira Staf Kodim 1628/Sumbawa Barat.
Seluruh anggota dan PNS Kodim 1628/Sumbawa Barat.
(Pendim 1628).