Komandan Kodim (Dandim) 0612/Tasikmalaya, Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos., memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara Ke-76 tahun

Patroli88investigasi
0

 


Patroli88investigasi.com

 “Gelorakan Bela Negara untuk Indonesia”, yang dilaksanakan dengan khidmat di Lapangan Upacara Makodim 0612/Tsm  pagi ini.

Pada kesempatan tersebut Dandim  0612/Tsm selaku inspektur Upacara membacakan amanat Presiden RI “Peringatan Hari Bela Negara yang kita laksanakan hari ini adalah untuk mengenang perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan dalam mempertahankan kedaulatan negara. Melalui peristiwa bersejarah yaitu Agresi Militer Belanda ll pada tanggal 19 Desember 1948, para pahlawan menunjukkan kegigihan dan usaha mereka untuk merebut kembali Ibu Kota Negara Yogyakarta. Kota tersebut yang saat itu merupakan simbol pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”

“Pada masa itu, Belanda berhasil menangkap sejumlah tokoh penting di Indonesia, yaitu Presiden Ir. Soekarno, Wakil Presiden Drs. Mohammad Hatta, dan beberapa pejabat tinggi lainnya. Hal ini menyebabkan kekosongan kepemimpinan

negara”

“Maka dari itu, demi keberlangsungan pemerintahan Indonesia, Presiden Ir. Soekarno menginstruksikan Menteri Kemakmuran, Syafruddin Prawiranegara untuk membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di daerah Bukit Tinggi, Sumatera Barat.

Deklarasi PDRI merupakan bukti ketangguhan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan NKRI. Selain itu, keberadaan PDRI juga memberikan sinyal kepada dunia bahwa Republik Indonesia masih tetap berdiri”

Menutup amanat Presiden RI, Inpektur upacara berpesan bahwa Pertahanan Negara adalah suatu tujuan nasional bangsa kita. “Dan tujuan Republik Indonesia adalah melindungi segenap tumpah darah Indonesia, seluruh keselamatan bangsa, seluruh kekayaan bangsa, dan seluruh masa depan bangsa. Dan itu hanya bisa dijamin oleh pertahanan yang kuat, ” pungkasnya.

(Ayep)

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)