patroli88investigasi.com Pj Bupati Banyumas Iwanuddin Iskandar, meresmikan pembangunan tahap I Gedung SMP N 3 Cilongok, Rabu (22/1/2025). Kehadiran SMP N 3 Cilongok yang berlokasi di Desa Kasegeran menjadi jawaban atas persoalan solusi, yang selama ini membuat masyarakat Cilongok wilayah Selatan kesulitan mengakses SMP negeri.
Pj. Bupati Iwanuddin mengatakan bahwa peremian kali ini merupakan tahap awal, dan akan terus berkembang.
"Kita masih punya target-target lain, kita harus semaksimal mungkin membuat sekolah ini bisa semakin nyaman," katanya.
Ia menuturkan, pihaknya bakal mendukung penuh pembangunan SMP N 3 Cilongok yang saat ini belum selesai sempurna.
"Sekolah ini adalah sekolah baru, fresh. Tidak ada sekolah yang tiba-tiba langsung jadi, sekolah ini tahapannya sudah layak untuk dilakukan proses belajar mengajar. Kedepan bisa jadi nanti kami alokasikan 2025 karena ini masih belum selesai. Sekolah ini akan berkembang sampai pada titiknya, dinyatakan layak, dinyatakan kapabilitas, dan dijadikan sarana belajar yang baik sekali," lanjutnya.
Ketua DPRD Kabupaten Banyumas Subagyo yang ikut menyaksikan peresmian, menyampaikan bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tanggung jawab pemerintah. Dan dengan dibangunnya SMP N 3 Cilongok menjadi bukti bahwa Pemkab Banyumas sudah mewujudkan hal tersebut.
"Kita pasti dukung upaya-upaya seperti ini, termasuk daerah-daerah lain yang belum mempunyai SMP negeri. Kabupaten Banyumas masih banyak yang belum bisa melanjutkan sekolah. Alhamdulillah Cilongok ini menjadi kecamatan yang cukup gemuk, penduduknya padat artinya dibutuhkan sekolah negeri," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Joko Wiyono mengatakan, pembangunan SMP N 3 Cilongok hadir sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat dalam pemenuhan akses pendidikan. Ia menjelaskan, selama ini masyarakat Cilongok bagian Selatan saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kesulitan mencari sekolah karena adanya skema zonasi.
"SMP N 3 Cilongok, mengatasi tentang persoalan zonasi, sebelumnya mereka harus menempuh jarak yang jauh SMP N 1 Cilongok ada di kota, SMP N 2 Cilongok ada dk Panembangan Utara Cilongok," katanya.
Ia menambahkan, proses pendirian unit sekolah baru SMP N 3 Cilongok dimulai dengan pengadaan tanah. Luasan tanah yang diproses seluas 6.846 meter persegi.
"Nilai harga yang terbayarkan Rp 3.849.666.600. Di tahun ajaran 2023 - 2024 PPDB SMP N 3 Cilongok sudah menerima 3 rombel dengan siswa sebanyak 86 siswa," ucapnya.
Tahun 2025 ini, pihaknya mengalokasikan Rp 1,8 miliar untuk tahap dua yaitu penambahan ruang kelas. Harapannya di tahun ajaran ini bisa menerima siswa baru sebanyak empat rombel
Kehadiran SMP Negeri 3 Cilongok disambut gembira oleh orang tua siswa. Salah satu warga Kasegeran Fenti mengaku senang dengan berdirinya sekolah ini.
"Anak sekolah lebih dekat, dan tidak harus berebut zonasi lagi," katanya
(Protokoler Bms)
