Jabar,-(P88),Patroli88investigasi.com.- Mengenai isu tentang surat proposal dari LSM kaliber distrik 02 kabupaten bekasi, yang disebar di wilayah kota bekasi, bahwa itu adalah proposal dari oknum, dan ketua umum LSM kaliber (DPP) telah menindak oknum tersebut. Yang bersangkutan telah dipanggil dan di proses secara organisasi.
“LSM kaliber distrik 05 Kota Bekasi telah menindak oknum yang menyebarkan surat proposal THR (Tunjangan Hari Raya) sehingga bermasalah dan viral dimedia sosial,” ujar agus gumilar Ketua LSM kaliber rayon 02 kecamatan bantar gebang Kota Bekasi kepada awak Media sabtu (22/03/2025)
Akibat viralnya di Media sosial, yang akhirnya membuat ketua LSM kaliber distrik 02 kabupaten bekasi R.Kusnadi beserta sekjendnya budi atmaja geram, R.Kusnadi
mengaku telah menemui ketua umum LSM kaliber DPP untuk memberikan klarifikasi soal proposal tersebut.
“Kami telah dipanggil oleh ketua umum kami, dan kami telah memberikan klarifikasi tentang polemik proposal tersebut,” kata Bang kus panggilan akrabnya.
Ditambahkan Bang acong, ketika di mabes DPP LSM kaliber dirinya banyak menceritakan dan menjelaskan apa saja yang sudah dilakukan (dikerjakan) oleh LSM kaliber distrik 05 Kota Bekasi kepada ketua umum dan jajaran DPP,
Untuk itu, Acong berharap hal serupa tidak terjadi lagi, dan menghimbau kepada seluruh anggota lsm kaliber distrik 05 Kota Bekasi untuk bersinergi dengan masyarakat serta pelaku usaha diwilayah kota bekasi.
” Ragam kebaikan kami, hilang gara-gara oknum yang tidak bertanggung jawab. kami telah lakukan banyak hal kegiatan sosial, seperti halnya Penyemprotan Disinfektan, Pembagian sembako, dan juga bagi-bagi takjil kepada para pengendara, "ujar pardiansyah (acong) ketua LSM kaliber distrik 05 Kota Bekasi.
Pardiansyah menilai polemik surat proposal THR juga dimanfaatkan oleh pihak yang ingin memberikan stigma negatif kepada LSM kaliber Indonesia bersatu. “Kami atas nama keluarga besar LSM kaliber Indonesia bersatu memohon maaf kepada masyarakat luas serta pelaku usaha atas kejadian tersebut,” pungkasnya.
(Rud88).
